Wonogiri – Sebuah kios sembako di lingkungan Wonoboyo, Pokoh, Wonogiri dibobol pencuri, Senin(20/4). Akibat aksi pencurian tersebut, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Menurut pemilik toko, Ina, (34) mengatakan, aksi pencurian tersebut baru diketahuinya setelah diberitahu oleh temannya sekitar pukul 06.00 WIB.
“Saya baru tahu setelah mendapat kabar dari teman,” ungkap warga asal Dusun Crabak Desa Kedunggupit Kecamatan Sidoharjo ini kepada Timlo.net.
“Saya kan ngekos di sini. Ruko itu khusus untuk tempat berjualan saja. Waktu dapat kabar saya langsung datang ke sini. Ruko sudah berantakan, dan barang-barang dagangan saya ludes,” kata dia.
Kuat dugaan, kawanan pencuri masuk ke dalam ruko berukuran 2×3 meter tersebut dengan cara merusak dua buah kunci gembok rolling door.
Adapun barang dagangan yang digasak pencuri berupa 20 sak beras masing-masing seberat 25 kilogram dan tujuh sak kemasan 10 kilogram serta tiga sak beras yang belum diketahui jumlahnya. Soal kerugian ia belum dapat memastikan. Hanya saja, ia menyebut, harga beras yang ia jual ukuran 25 kilogram dibanderol Rp 250 ribu lalu untuk kemasan 10 kilogram Rp 110 ribu persaknya.
“Selain barang dagangan, ada juga uang tunai yang rencananya untuk bayar sewa ruko. Tapi jumlahnya saya belum menghitung, yang jelas tiap hari saya memasukkan uang Rp 20 ribu ke tempat penyimpanan uang,” jelasnya.
Ina menambahkan, usaha jual beli sembako (beras-red) yang dilakoninya sudah berjalan hampir 10 tahun. Ia menyebut belum pernah mengalami kejadian seperti ini.
Editor : Dhefi Nugroho