Karanganyar — Program belajar di rumah (BDR) di Kabupaten Karanganyar disiarkan via radio Swiba, untuk menyiasati siaran televisi nasional berkonten edukasi yang tidak terjangkau di sebagian wilayahnya. Siaran langsung pembelajaran untuk siswa usia PAUD, SD dan SMP.
“Tidak semua wilayah Karanganyar dapat menangkap siaran TVRI. Maka dari itu, kita siarkan lewat Radio Swiba milik Pemda Karanganyar. Yang mengisi konten dari kalangan guru sendiri,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) karanganyar, Tarsa di Karanganyar, Senin (27/4).
Ia mengatakan siaran radio di saluran 96.3 FM berkonten edukasi itu dapat didengarkan mulai 20-30 April 2020 pukul 08.00 WIB-14.30 WIB.
Dalam jadwal siaran yang diterima Timlo.net, pelajaran Bahasa Jawa disampaikan pada Senin 20 April 2020 oleh lima narasumber. Mereka mengajar di jenjang TK, kelas 1, kelas 4 dan kelas VII. Adapun temanya adalah cangkriman dan menjaga kesehatan. Sedangkan pada Senin (27/4) mata pelajaran Matematika untuk TK, kelas VI, kelas III dan kelas VII dengan tema bersahabat dengan alam diakhiri parenting.
“Mengikuti kurikulum saat ini,” katanya.
Sekretaris Disdikbud Karanganyar, Nurini Retno Hartati menambahkan program Karanganyar Belajar disiarkan Senin-Sabtu. Untuk sementara, berlangsung sampai 30 April 2020. Di akhir siaran selalu diisi materi parenting.
“Akan dievaluasi apakah nantinya diperpanjang siarannya. Ini mengingat belajar di rumah diperpanjang sampai 29 Mei. Kami sudah menginformasikan ke semua jajaran Dinas Pendidikan di Karanganyar, supaya mendengarkan siaran itu khususnya bagi siswa PAUD, SD dan SMP,” katanya.