Solo – Pertunjukan Klenengan Selasa Legen yang digelar tadi (8/2) di Balai Soedjatmoko sedot perhatian pecinta musik klenengan. Seisi ruangan Balai Soedjatmoko dipadati puluhan orang yang menggemari musik yang sekarang hampir ditinggal para pemuda.
Pada pertunjukan tersebut menampilkan kelompok karawitan Prastawa Laras, yang berasal dari desa Waru, Kebakramat, Karanganyar. Prastawa Laras membawakan delapan gending yang dimainkan oleh kurang lebih 20 pemain.
Klenengan Selasa Legen sendiri ditujukan menjadi sebuah wadah untuk membangun persaudaraan antara kelompok karawitan di Solo dan sekitarnya. Bagi siapa saja baik itu pecinta, penikmat, maupun seniman karawitan dapat menikmati sajian musik klenengan dengan gratis.
Yang menarik, tidak hanya usia paruh baya saja yang menyaksikkan pertunjukan klenengan tersebut namun juga anak-anak dan remaja. Selain itu juga beberapa mahasiswa ISI (Institut Seni Indonesia) juga ikut melihat pertunjukan tersebut.
Seperti diungkapkan Andi (30), kedatangannya ke Balai Soedjatmoko merupakan bentuk kerinduannya akan musik klenengan yang sekarang sudah jarang dipertunjukan di publik. Baginya acara semacam ini sangat positif selain menjadi forum bagi para pecinta klenengan juga sebagai ajang nguri-uri budaya, lanjutnya.