Karanganyar — Belasan ekor kambing milik warga Desa Wonorejo, Jatiyoso, Karanganyar mati secara mengenaskan. Hewan-hewan itu ditemukan terkapar di kandang dengan leher tercabik.
“Laporan dua hari dengan tiga korban. Total 19 ekor domba. Kematiannya sama. Seperti diterkam binatang buas. Pemilik kambing enggak ada yang melihat secara langsung pelakunya macan, anjing hutan atau malah hewan buas lain,” ujar Kasi Trantib Kecamatan Jatiyoso, Haryanto, Kamis (22/11).
Kejadian pertama menimpa tiga ekor domba milik warga Dusun Blanten Rt 02/Rw VIII, Kimin. Hewan ternaknya itu sudah tak bernyawa saat ia berniat memberi pakan pada Rabu (21/11) pagi. Kimin mendapati leher hingga kepala tiga dombanya hancur akibat terkaman dan gigitan. Kejadian itu dilaporkan ke pemerintah desa setempat dan polisi pada Rabu siang.
Kimin tak tahu menahu pelaku pembantaian domba-dombanya. Sehari setelahnya, Kamis (22/11) dini hari, 12 ekor domba milik warga Gondang Rt 03/Rw VI, Minem, mati dengan cara serupa. Pintu kandangnya dari kayu juga rusak. Masih di dusun yang sama, empat ekor domba milik warga Rt 03/Rw VI Suwito mati terkoyak.