Timlo.net--Apple biasanya merilis iPhone baru pada September. Hal ini sudah menjadi tradisi perusahaan itu selama beberapa tahun. Tapi pada tahun ini, muncul rumor jika rilis iPhone 12 mengalami penundaan.
Informasi ini berasal dari salah satu pemasok besar Apple, Broadcom. Menurut CEO Broadcom, Hock Tan, akan ada penundaan siklus produk besar dari konsumen ponsel Amerika Utara yang besar. Informasi ini diungkap Hock dalam konferensi laporan penghasilan mereka minggu lalu.
Hock tidak menyebutkan nama Apple secara jelas karena mungkin tidak diizinkan secara kontrak, Bloomberg mengungkap jika dia biasanya mengacu pada Apple saat dia mengatakan hal ini. Selain itu, Apple dikenal sebagai konsumen Broadcom. Akibat penundaan ini, Broadcom diperkirakan mengalami gangguan dalam penghasilan wireless mereka, tulis Ubergizmo, Minggu (7/6).
iPhone 12 kabarnya akan dirilis pada kuartal 4. Tapi belum jelas kapan tanggal pastinya. Menurut rumor, kemungkinan ponsel itu dirilis pada Oktober atau November.
Alasan penundaan ini beragam. Beberapa pihak memprediksi jika hal ini karena pandemi virus corona sehingga rantai pemasok Apple belum beroperasi sepenuhnya.
Alasan lainnya adalah kondisi ekonomi saat ini. Apple kuatir jika terjadi penurunan permintaan untuk iPhone baru. Jadi dengan menunda rilis iPhone 12, perusahaan itu berharap kondisi ekonomi masyarakat pulih.
