Timlo.net
No Result
View All Result
Timlo.net
  • Timlo.tv
  • Tentang Kami
  • Kontak
No Result
View All Result
Selasa, 13 April 2021
  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Jadwal Pesawat
    • Jadwal Travel
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks



  • Seni Budaya
    • Umum
    • Sosok
  • Bisnis
    • Umum
    • Event
    • Inspirasi
  • Pendidikan
    • Umum
    • Sosok
  • Olah Raga
    • Umum
    • Bola
    • Sosok
    • Jadwal Siaran
  • Sosial
    • Umum
    • Kota
    • Event
    • Sosok
  • Wisata
    • Umum
    • Kuliner
    • event
  • Gaya Hidup
    • Umum
    • Teknologi
    • Kesehatan Umum
    • Busana
    • Sosok
  • Nasional
    • Umum
    • Politik
    • Ekonomi
    • Artis
    • Marketing
  • Manca
    • Umum
    • Teknologi
    • Film
    • Unik
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Info Solo
    • Jadwal Kereta Api
    • Jadwal Pesawat
    • Jadwal Travel
    • Form Konsultasi
    • Telepon Penting
  • Indeks
No Result
View All Result
Home Nasional

Kasus ABK Lompat dari Kapal China Terus Diselidiki

11 Juni 2020 , 08:22 WIB
| 
Wahyu Wibowo - Timlo.net
in Nasional, Umum
0 0
Bebaskan 3 WNI yang Disandera Abu Sayyaf, Kemlu Koordinasi ke Malaysia dan Filipina

Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kemlu RI, Judha Nugraha (detik)

Timlo.net — Kasus dua anak buah kapal (ABK) Warga Negara Indonesia (WNI), yang melompat dari kapal China di perairan Selat Malaka masih diselidiki Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dan Kepolisian. Dua ABK itu berasal dari Pematang Siantar dan Sumbawa.

“Benar, bahwa terdapat dua ABK kita yang salah satunya berasal dari Pematang Siantar dan satunya lagi dari Sumbawa. Mereka memutuskan untuk melompat dari kapal berbendera China Lu Qing Yuan Yu 901 di Selat Malaka,” kata Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kemlu, Judha Nugraha dalam konferensi pers virtual dari Jakarta, Rabu (10/6), sebagaimana diwartakan dilaman infopublik.id.

BacaJuga

Cek Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ini Permintaan Menteri Luhut

Stok Bahan Pangan Aman Hingga Mei Mendatang

Permintaan Produk Pangan Olahan Mulai Menggeliat

Dua ABK itu diduga merupakan korban kerja paksa dan perdagangan orang. Kedua ABK tersebut, Reynalfi (22) dan Andri Juniansyah (30), terjun ke laut di Selat Malaka pada Jumat (5/6) pekan lalu.

Setelah terapung-apung selama tujuh jam, keduanya ditolong oleh nelayan Tanjung Balai Karimun keesokan harinya.

“Mereka saat ini telah berada di kantor Polsek Tebing Karimun, kondisinya sehat. Kita masih melakukan pendalaman kasus ini lebih lanjut, bekerja sama dengan Kepolisian,” tuturnya.

Berdasarkan laporan lembaga Destructive Fishing Watch (DFW), keduanya melompat ke laut karena tidak tahan dengan perlakuan dan kondisi kerja di atas kapal.

“Mereka sering mengalami intimidasi, kekerasan fisik dari kapten kapal, dan sesama ABK asal China. Dugaan kerja paksa mengemuka setelah ditemukan adanya praktik tipu daya, gaji yang tidak dibayar, kondisi kerja yang tidak layak, ancaman dan intimidasi yang dirasakan Andri Juniansyah dan Reynalfi,” kata Koordinator DFW Indonesia Muh Abdi Suhufan.

Sumber: infopublik

Editor : Marhaendra Wijanarko
Tags: ABKkapalkemlulompat

Related Posts

Dua Kapal Berbendera Vietnam Ditangkap di Perairan Natuna
Nasional

Langgar Ketentuan, Delapan Kapal Diamankan KKP

21 Maret 2021
10 Kapal Illegal Fishing Ditenggelamkan di Perairan Batam
Nasional

10 Kapal Illegal Fishing Ditenggelamkan di Perairan Batam

4 Maret 2021
Dua Kapal Berbendera Vietnam Ditangkap di Perairan Natuna
Nasional

Langgar Daerah Penangkapan Ikan, Empat Kapal Diamankan

25 Februari 2021
Penumpang KMP Bili Berhasil Dievakuasi
Nasional

Penumpang KMP Bili Berhasil Dievakuasi

21 Februari 2021
Tambah 5, WNI yang Terpapar Corona di Luar Negeri Jadi 3.216
Nasional

Tambah 5, WNI yang Terpapar Corona di Luar Negeri Jadi 3.216

17 Februari 2021
Tabrak Truk Beras di Tol, Sopir dan Kernet Bus Pahala Kencana Tewas
Nasional

Lompat dari Motor, Novi Selamat, Varionya Hancur

27 Januari 2021
loading...



Terkini

Cek Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ini Permintaan Menteri Luhut

Cek Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Ini Permintaan Menteri Luhut

13 April 2021
Bulog akan Produksi Beras Premium Harga Medium

Stok Bahan Pangan Aman Hingga Mei Mendatang

13 April 2021
Permintaan Produk Pangan Olahan Mulai Menggeliat

Permintaan Produk Pangan Olahan Mulai Menggeliat

13 April 2021
Arus Mudik Libur Imlek 2021 Tak Alami Lonjakan, Ini Pantauan Korlantas Polri

Sosialisasi Larangan Mudik, Polri Gelar Operasi Keselamatan

13 April 2021
Punya Dampak Negatif, Penurunan Tanah Pantura Perlu Diantisipasi

Punya Dampak Negatif, Penurunan Tanah Pantura Perlu Diantisipasi

13 April 2021
  • Kontak
  • Tentang Kami
  • Radio
  • Loker
  • Timlo.tv
  • Pedoman Media Siber
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Sosial
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca

Copyright © 2021 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In