Solo — DPC PDIP Solo menolak bakal calon walikota (Cawali) Achmad Purnomo mundur dari pertarungan Pilwakot Solo. Hal itu ditanggapi pesaingnnya, Gibran Rakabuming Raka sebagai dinamika politik yang wajar.
“Saya tidak masalah (Purnomo ditolak mundur oleh DPC PDIP Solo —Red). Persoalan itu kewenangannya ada pada Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo,” ujar Gibran kepada Timlo.net, Kamis (11/6).
Menurut suami Selvi Ananda tersebut, soal rekomendasi Pilwakot Solo tetap menunggu keputusan dari Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri. Sejauh ini, ia pun masih belum mengetahui kapan rekomendasi itu turun.
“Sejak awal saya prinsipnya siapapun kompetitornya adalah teman dan saudara saya. Apalagi Pak Purnomo sudah saya anggap seperti bapak saya sendiri. Saya sangat merasa hormat dengan beliau,” kata Gibran.
Bersama relawan, Gibran saat ini masih fokus urusan kemanusiaan seperti pembagian Sembako, masker, hand sanitizer, wastafel, APD, dan lainnya. Sampai tanggal 10 Juni, ia telah membagikan 22.778 paket Sembako, penyemprotan disinfektan 47 titik, pembagian cairan disinfektan 19.700 liter pada warga terdampak Corona (Covid-19) di Solo.
“Saya bersama tim ingin meringankan beban masyarakat yang terkena dampak pandemi Covid-19 di Solo dan sekitarnya,” ujar Gibran.
Diketahui, DPC PDIP Solo menolak mundurnya Achmad Purnomo sebagai bakal Cawali di Pilwakot Solo. Keputusan itu tertuang dalam surat keputusan dalam hasil rapat internal DPC PDIP Solo, Sabtu (6/6).
