Timlo.net — Pembangunan pusat data (Data Center) yang rencananya akan diluncurkan pada Rabu (24/6) mendatang, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) gandeng perusahaan multinasional Google Inc.
“Pembangunan pusat data atau data center Google Cloud akan diluncurkan pada 24 Juni 2020 mendatang ini,” ujar Menteri Kominfo Jhonny Gerard Plate melalui siaran konferensi pers secara virtual pada Jumat (12/6), sebagaimana diwartakan di laman infopublik.id.
Kegunaan pembangunan di atas, lanjut Jhonny, setiap data-data yang berasal dari dalam negeri akan disimpan pada pusat data tersebut. Sehingga, dapat mendorong akselarasi transformasi digital di Indonesia menjadi semakin cepat.
“Data-data non government akan disimpan di pusat data. Hal ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dan sektor privat untuk tetap menjaga akselerasi transformasi digital di Indonesia,” katanya.
Keberadaan pusat data ini akan dilengkapi teknologi modern kecerdasan buatan yang dapat menjaga keamanan dan privasi data. Dengan begitu, akan meminimalisir potensi kejahatan siber yang dapat sewaktu-waktu mengambil data milik masyarakat Indonesia.
“Pemerintah Indonesia percaya bahwa hal ini selaras dengan tujuan Indonesia dalam pembangunan dan pengembangan infrastruktur dan kecakapan digital,” tuturnya.
Tak hanya itu, keduanya juga bersepakat melakukan kolaborasi dalam meningkatkan kualitas talenta digital Indonesia. Sehingga, Sumber Daya Manusia (SDM) dalam negeri dapat memanfaatkan sektor perdagangan elektronik (e-Commerce) di dunia maya.
“Kolaborasi dan kerjasama antara Kementerian kominfo dengan tim Google play dalam meningkatkan talenta digital Indonesia guna mendukung edukasi e–Commerce,” tandasnya.
Sumber: infopublik
Editor : Wahyu Wibowo
